Berbagai Jenis Bonsai Unik Hiasi Pameran Piala Alugoro Cup

BLORA KUNCARA
0



BLORA, - Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Blora, Jawa Tengah menggelar Pameran dan Kontes Bonsai Nasional, yang bertempat di lapangan tembak Yonif 410/Alugoro.

Ketua PPBI Kabupaten Blora Umbaran Wibowo, mengatakan Pameran dan Kontes Bonsai Nasional ini digelar atas inisiatif PPBI Kabupaten Blora yang sudah ketiga kalinya.

"Jadi pameran bonsai ini memang atas inisiatif dari PPBI Blora.Kita pameran sudah tiga kali yang pertama kita laksanakn di 2022 itu local, kemudian pameran the max itu ditahun 2023, kemudian kita tingkatkan lagi ditahun 2024  ini kita laksanakan yang sekalanya nasional,"kata Umbaran, Minggu (25/8/2024).

Umbaran menjelaskan, pameran dan kontes Bonsai ini akan dilaksanakan selama 10 hari mulai 23 Agustus hingga 02 September 2024 mendatang dengan tema "Blora Bonsai Art" dengan mengandeng Yonif 410/Alugoro dengan judul piala Alugoro Cup.


"Kelas yang akan dilombakan terdiri dari tiga kelas, yaitu Kelas Prospek, Kelas Pratama dan Madya," katanya, Minggu (25/8/2024).

Untuk kelas Madya, ia mengungkapkan prestainya sudah sangat bagus dan harganya sudah mencapai ratusan juta rupiah.

"Bonsai-bonsai kelas Madya ini prestasinya juga sudah sangat bagus harganya juga Rp.100 juta lebih,"ungkapnya


Kegiatan tersebut, kata Umbaran, akan di ikuti 500 peserta tak hanya dari Jawa Tengah saja, namun juga dari Jawa Timur serta tercatat paling jauh peserta datang dari Bali.

"kalau target peserta yang kita datangkan itu 500, namun dengan sampai hari ini sudah tercatat 450 peserta, dan ini masih banyak peserta yang baru masuk. kemungkinan target 500 peserta akan terpenuhi," ujarnya.

Umbaran berharap Pameran dan Kontes Bonsai Nasional dapat meningkatkan kreatifitas dan semangat pecinta bonsai, baik di Blora, Jawa Tengah dan seluruh Indonesia.

"Tentunya yang Namanya pameran bonsai ini kan semacam seni kreatif ya,pohon-pohon ini diantaranya memang tumbuh liar dialam, seperti serut,legundi dll, itu pohon-pohon yang tidak ada nilai jual. harapan kami Ketika sudah menjadi sebuah bonsai dengan di inspirasi oleh bonsai-bonsai yang ada disini, nantinya masyarakat Blora akan teredukasi, bisa memanfaatkan pohon-pohon yang tadinya tidak berharga menjadi nilai ekonomi yang cukup tinggi," pungkasnya


Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)