Blora- Mochamad Muchlisin anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora mendorong seluruh Desa bisa membuat bank Sampah untuk mengurangi keberadaan sampah yang ditimbulkan. tak hanya itu pihaknya juga berharap aparatur sipil negara (ASN) di daerahnya untuk menjadi pelopor pemanfaatan bank sampah.
“Keberadaan bank sampah di daerah ini belum dimanfaatkan secara maksimal, maka para ASN perlu didorong menjadi pelopor pemanfaatannya,” katanya aat dikonfirmasi, Senin (10/06/2024).
Menurut Cak Sin sapaan akrab Mochamad Muchlisin, keberadaan bank sampah di masing masing Desa tentunya akan sangat bermanfaat. tak hanya itu peran penting Para ASN untuk menjadi panutan di tengah-tengah masyarakat, pasti akan lebih mudah menyosialisasikan keberadaan bank sampah dan pemanfaatannya.
“Sudah lama daerah ini memiliki bank sampah di Dinas Lingkungan Hidup, dan ini tentu bisa terus disebarluaskan hingga ke Desa,” ujarnya.
Ia berharap, urusan persampahan menjadi perhatian pemerintah daerah sedini mungkin, agar bisa tertangani dengan mudah.
“Kita harus mengelola sampah dengan baik, sebab daerah ini potensial berkembang pesat seiring pertambahan penduduk yang terus terjadi, maka jangan sampai sampah menjadi persoalan yang sulit ditangani di kemudian hari,” ujarnya.
Politisi Partai Persatuan Kebangkitan bangsa (PKB) itu, Menuturkan, jika seluruh elemen ikut bergerak dan ikut memperhatikan tentunya akan terasa mudah, terlehih untuk ASN jumlahnya yang tergolong banyak bisa digerakkan menjadi pelopor dan nasabah bank sampah agar pemanfaatannya tidak hanya efektif namun semakin dikenal masyarakat hingga di desa-desa.
Langkah awalnya kata Cak Sin, mungkin bisa seluruh ASN diwajibkan menyimpan satu kilo gram sampah plastik setiap bulan untuk disetor ke bank sampah.
Jika dalam sebulan terkumpul seribu kilo gram sampah, maka dipastikan tidak ada sampah yang berserakan di sekitar lingkungan rumah maupun kantor, sekaligus pemanfaatan bank sampah pun lebih efektif.
Sudah tentu, menurut dia, pengelolaan sampah yang baik akan sangat berarti bagi lingkungan kita. Apalagi sampah plastik akan memiliki nilai ekonomi tinggi jika dikelola di bank sampah. Dampaknya pun daerah ini bisa menjadi nomintor peraih penghargaan di bidang lingkungan dan sekaligus dalam mempertahankan adipura.(Ag)