PATI - Kader JKN merupakan seseorang yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan sebagai mitra yang ditugaskan di wilayah tertentu. Para kader tersebut merupakan warga yang berasal dari sekitar lingkungan sekitar, yang direkrut langsung BPJS Kesehatan.
Kader JKN hadir dengan tujuan untuk mempermudah peserta JKN-KIS dalam membayarkan iuran dan mendapatkan informasi terbaru seputar Program JKN-KIS. Selain itu, Kader JKN juga dapat dijadikan peserta sebagai tempat untuk menyampaikan pengaduan tentang Program JKN-KIS.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pati Wahyu Giyanto memperkenalkan kader JKN ke Rumah Sakit Umum Daerah RAA Soewondo dan Rumah Sakit Mitra Bangsa, Kamis ( 25/10). Kegiatan di lakukan untuk mengatasi permasalahan yang terjadi selama Peserta JKN mendapatkan pelayanan di RS, baik itu karna tunggakan iuran atau pendaftaran baru sebagai Peserta JKN.
“Kami berinovasi untuk memperluas kerja Kader JKN sampai ke RS, sehingga Kader JKN bisa memperluas wilayah kerjanya dan membantu Peserta JKN yang mengalami kendala atau permasalahan di RS”terang Wahyu.
Wahyu juga menyampaikan bahwa selain Kader JKN membantu dalam pembayaran tunggakan tetapi juga bisa membantu dalam menyampaikan informasi ke pada Peserta JKN di Rumah Sakit.
“ini merupakan wujud komitmen dalam peningkatan kulaitas layanan untuk Peserta JKN, lewat Kader JKN pelayanan BPJS Kesehatan bisa semakin luas dan tanpa batas”pungkasnya.
Dalam Kesempatan yang sama Direktur Rumah Sakit dr. Hartotok menyampaikan Kehadiran JKN sangat diperlukan untuk mengatasi permasalahan Peserta JKN dalam mengatasi permasalahan tentang kepsertaan JKN, sehingga kendala yang ada bisa teratasi dengan cepat.
“ Kader JKN merupakan solusi bagus dalam mengatasi masalah Peserta JKN di RS terutama untuk Peserta JKN yang menunggak sehingga dalam tidak mengahambat kami di RS untuk memberikan pelayanan yang sesuai Hak Pasien JKN,”jelas Totok.
Diketahui, seorang kader JKN berperan untuk mempermudah peserta JKN dalam membayarkan iuran dan mendapatkan informasi terbaru seputar program JKN. Selain itu, kader JKN juga sarana untuk menyampaikan pengaduan tentang program JKN.
Direktur RS Mitra Bangsa dr. Suworo Nurcahyono menyampaikan hal serupa tentang kehadiran Kader JKN di Rumah sakit yang dikira sebagai solusi jitu untuk mempermudah Peserta JKN mengatasi permasalahan di RS.
“Saya sangat bangga ke pada BPJS Kesehatan yang selalu memberikan solusi bagus untuk membantu kami di RS dalam mengatasi berbagai masalahan Peserta JKN yang sedang mendapatkan pelayanan,baik rawat jalan maupun di rawat inap sehingga kami bisa memberikan pelayanan yang tidak setengah setengah kepada Peserta JKN karna ada kejelasan yang pasti nantinya,”terang Suworo.
Yumrotun Ni’Mah (33) salah satunya Kader JKN dari Kabupaten Wilayah Kerja Pati ini mengaku senang dalam menjalani tugas kRsna dapat mengedukasi masyarakat.
"Alhamdulillah saya cukup senang menjadi Kader JKN karena bisa berbagi informasi dan memberikan edukasi terkait Program JKN bagi masyarakat yang masih membutuhkan informasi lebih lanjut," ungkap Yumrotun.
Yumrotun mengaku senang karena bisa membantu para peserta membayar iuran. Bahkan kata dia, ada peserta yang setiap bulan rutin membayar iuran melalui dirinya karena merasa sangat terbantu setelah mendapatkan penjelasan.
Ia menyebut terdapat risiko yang muncul dengan menjalankan tanggung jawab sebagai Kader JKN yang terjun langsung di tengah masyarakat. Kendati demikian Yumrotun selalu siap menjalankan tugasnya dengan senang hati dan penuh tanggung jawab.
"Dengan adanya tugas yang baru ini saya akan menjalankan dengan sungguh-sungguh atas kepercayaan BPJS Kesehatan untuk melayani Peserta JKN yang mengalami permasalahan dimanapun berada," paparnya. ( Ag/SW/di)