BLORA - Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si nyatakan, Pemkab Blora komitmen akan mendukung hasil-hasil rumusan program kerja Palang Merah Indonesia (PMI).
Di tengah-tengah Musyawarah Kerja (Musker) PMI Kabupaten Blora, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Kamis (2/3/2023), Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu minta, PMI merumuskan program kerja yang konkrit, tidak usah muluk-muluk. “ Pemkab akan terus mendukung apa hasil dari Musker PMI Kabupaten Blora hari ini," tandasnya.
Pihaknya mengapresiasi atas kerja keras PMI Kabupaten Blora dalam membantu masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam, termasuk dalam menjaga ketersediaan stok darah.
"Saya berharap PMI Kabupaten Blora dapat terus berkontribusi dalam memberikan bantuan kepada masyarakat dan saya juga mengapresiasi atas terbentuknya kampung-kampung donor di desa-desa," ujar Mas Arief.
Pada sisi lain, orang nomor satu di Blora itu menegaskan pentingnya pembinaan Palang Merah Remaja (PMR) di lembaga pendidikan sebagai wadah pembinaan. "Pembinaan PMR di Lembaga Pendidikan perlu mendapatkan perhatian karena PMR sebagai wadah pembinaan karakter mampu memberikan kontribusi langsung terhadap pembinaan generasi muda. Selain juga sebagai wadah untuk menumbuhkan inisiatif dan inovasi di bidang sosial kemanusiaan anak-anak kita.”
Bupati Arief juga berharap, PMI Kabupaten Blora dapat lebih optimal dan melahirkan inovasi "Saya harap ada inovasi agar organisasi lebih optimal, misal terkait soal donor darah PMI Kabupaten Blora ada WA center untuk mengingatkan pendonor waktunya donor darah. Itu juga bisa menjaga ketersediaan stok darah kita," pungkasnya. (Ag)